sayuran-penambah-asi

8 Sayuran Penambah ASI dan Rekomendasi Pengolahannya

Kelancaran dan kualitas ASI sangat penting untuk bayi. Tingkatkan produksi ASI dengan mengonsumsi sayuran penambah asi di ulasan ini!

Setelah melahirkan seorang ibu harus menyusui buah hatinya agar bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Makanan dari sang ibu pun harus diperhatikan khususnya bila ada masalah di ASI. Sangat penting untuk mengonsumsi sayuran penambah ASI agar ASI bisa lancar dan buah hati tak kelaparan.

Tenang saja, sayur-sayuran ini sangat mudah ditemukan dan dibeli. Sehingga tidak menyusahkan keluarga untuk menyediakan bagi ibu. Apa saja sayuran yang bisa membantu ASI ibu?

1. Wortel

Sayuran berwarna oren ini bisa memperlancar ASI ibu khususnya ibu yang baru menyusui. Kandungan enzim phytoestrogen dan vitamin A yang ada di wortel membantu meningkatkan produksi dan juga kualitas ASI ibu.

Wortel sangat mudah ditemukan di pasar atau pedagang keliling. Cara konsumsinya bisa dijadikan jus atau dimasak menjadi sayur sop.

2. Bayam

Sayur bayam bisa membantu menambah ASI ibu karena mengandung zat besi yang melimpah. Menurut studi, rendahnya kadar zat besi dapat mempengaruhi produksi ASI pada ibu. Sehingga mengonsumsi sayuran yang mengandung zat besi seperti bayam ini dapat membantu produksi asi.

Di Indonesia bayam umumnya dijadikan sayur bening dengan tambahan jagung di dalamnya. Agar tidak bosan, sayur bayam juga bisa ditumis sebagai selingan.

3. Selada

Rekomendasi sayuran penambah ASI yang satu ini cocok untuk yang tak mau ribet. Selada bisa dikonsumsi tanpa perlu mengolah karena merupakan sayuran pelengkap hidangan.

Sayur ini memiliki phytoestrogen, vitamin A, folat, dan zat besi yang bagus untuk ibu dan bayi.

4. Buncis

Sayuran yang memiliki bentuk seperti kacang panjang ini ternyata juga bermanfaat untuk membantu ibu menyusui. Buncis memiliki kandungan estrogen yang dapat membantu progesteron untuk menstimulasi produksi ASI.

Bahan makanan ini bisa dimasak menjadi sayur sop bersama dengan wortel atau ditumis dengan tempe. Selain itu, bisa juga ditumis dengan wortel.

5. Pare

Mungkin tidak banyak yang akan menyukai dan memilih pare sebagai sayuran untuk membantu memperlancar ASI. Bagaimana tidak, pare memiliki rasa yang pahit sehingga membuat orang kesulitan untuk mengonsumsinya.

Dibalik rasanya yang pahit ternyata pare mengandung asam folat yang bagus untuk meningkatkan produksi ASI. Pare bisa dijus bersama dengan buah-buahan lain, ditumis, atau diolah untuk menjadi siomay.

6. Kentang

Kentang bisa jadi opsi terbaik untuk ibu yang sedang menyusui karena memiliki kandungan zat besi. Sayuran ini mudah ditemukan dengan opsi pengolahan yang variatif. Pun rasa dari masakan yang berbahan kentang enak-enak sehingga tidak perlu membuat ibu kesulitan mengonsumsinya.

7. Tomat

Sayuran yang satu ini menjadi sayuran yang pasti ada di kulkas masyarakat Indonesia. Pasalnya, banyak orang Indonesia yang suka sambal tomat. Ibu menyusui bisa mendapatkan manfaat dari tomat karena sayuran ini mengandung vitamin A dan asam folat.

Kalau dimasak menjadi sambal, kebutuhan tomatnya sudah pasti tidak banyak. Sehingga lebih baik diolah menjadi jus tomat atau jus tomat dan wortel.

8. Pepaya

Sama halnya dengan selada, sayuran yang satu ini tidak butuh pengolahan khusus. Bisa juga menumis pepaya muda untuk teman makan agar ibu tak bosan. Mengonsumsi pepaya bisa membantu meningkatkan dan memperlancar ASI karena ada laktogogum.

Kesimpulan

Sayuran penambah ASI ternyata cukup banyak, bukan? Dengan ini ibu bisa memakan hidangan yang berbeda-beda tiap harinya dan tidak merasa bosan. Terlebih cara pengolahan untuk sayuran-sayuran ini relatif mudah dan harganya pun terjangkau.

nama-nama-transportasi-dalam-bahasa-inggris Previous post 4 Tips Menghafal Nama Nama Transportasi dalam Bahasa Inggris!
Charger-Hp-Yang-Bagus-Dan-Awet Next post 5 Merk Charger Hp Yang Bagus Dan Awet 2024